Minggu, 18 Februari 2018

POLARISASI






POLARISASI
            
Polarisasi adalah peristiwa terserapnya sebagian atau seluruh arah getar gelombang.  



Gambar (a) menunjukkan peristiwa terpolarisasi seluruhnya, yaitu terjadi ketika arah getar gelombang tali sejajar dengan sumbu polarisator sehingga seluruh arah getar gelombang diserap. Gambar (b) menunjukkan peristiwa tidak terpolarisasi yang terjadi ketika arah getar gelombang tegak lurus dengan sumbu polarisator, sehingga tidak ada arah getar yang diserap.

A.  Polarisasi Cahaya akibat Pemantulan dan Pembiasan


Saat cahaya jatuh pada bidang batas antara dua medium dengan membentuk sudut i terhadap garis normal, maka sebagian sinar akan dipantulkan dengan sudut i dan sebagian lagi dibiaskan dengan sudut bias r. Jika sinar bias dan sinar pantul membentuk sudut , sinar pantul terpolarisasi linier. Sudut datang yang menghasilkan sinar pantul terpolarisasi linier disebut sudut polarisasi atau sudut Brewster . Hukum Snellius menyatakan

B. Polarisasi akibat Serapan Selektif



Cahaya terpolarisasi juga bisa didapat dari sinar tak terpolarisasi dengan menggunakan kristal tertentu, misalnya nikel (dikenal juga dengan pelat ripis polaroid). Polaroid memiliki sederetan celah paralel (disebut sumbu polarisator) sehingga yang lolos dari polaroid hanyalah yang arah getar cahaya yang sejajar celah. Jika arah getar membentuk sudut , maka amplitodo getaran berkurang dengan faktor . Karena intensitas sebanding kuadrat amplitudo, maka intensitas sinar yang melewati polaroid berkurang dengan faktor cosinus kuadrat, atau dituliskan

Dua buah polaroid dapat digunakan untuk mengubah-ubah intensitas sinar yang diteruskan, seperti gambar di bawah ini. 


Polaroid pertama digunakan sebagai polarisator, sedangkan yang kedua sebagai analisator. Arah getar cahaya dapat dipandang memiliki komponen ke segala arah. Ketika cahaya melewati polarisator, komponen arah getar yang sejajar sumbu polarisator akan diteruskan, sedangkan yang tegak lurus akan diserap. Jadi intensitas cahaya yang dilewatkan polarisator menjad setebgahbya , dengan demikian ketika sumbu analisator membentuk sudut  terhadap polarisator, inetnsitasnya menjadi
C.  Polarisasi akibat Hamburan

     Jika cahaya tak terplarisasi mengenai partikel-partikel gas, cahya yang terhambur tegak lurus dengan arah semula akan terpolarisasi sebagian atau seluruhnya. Gambar di samping menunjukkan polarisasi akibat hamburan.



Cek juga video video mengenai gelombang cahaya disini :
Animasi interferensi : https://www.youtube.com/watch?v=tLXWtGSDrjc&feature=youtu.be
Animasi difraksi : https://www.youtube.com/watchv=F9bthJyHkhs&feature=youtu.be
Materi PPT : https://www.youtube.com/watch?v=hQ0x1NQ3WQQ&feature=youtu.be
Simulasi Phet Interferensi celah ganda : https://www.youtube.com/watch?v=bkkLfVVW1Jw&feature=youtu.be


Tidak ada komentar:

Posting Komentar